Bagi gadget freak(maniak handphone) yang berduit, tentu menjadi kesenangan berburu handphone terbaru, handphone “lama” biasanya dijual.
Terlebih lagi yang terjadi di singapura, handphone terbaru diburu, yang “lama” di jual dan akhirnya sampai di sentra ponsel di pulau batam.
Tidak heran handphone yang baru diluncurkan 1 atau 2 bulan yang lalu, banyak terpajang di etalase toko handphone bekas.
Bagi kita yang ingin mengganti handset dengan yang lebih baru, namun dana terbatas, hanphone bekas nan mutakhir bisa jadi pertimbangan, harganya relatip jauh lebih murah. Untuk beberapa brand tertentu harganya kadang cuman 50% dari baru.
Membeli handphone bekas sebetulnya sama saja dengan membeli handphone baru, namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan, jangan sampai terbeli handphone yang sudah mau rusak.
Pengalaman penulis membeli hp bekas, belum ada masalah, bahkan sampai dijual lagi.
Berikut beberapa tips membeli hadphone bekas.
- Fisik handphone jangan ada yang cacat. Perhatikan benar-benar fisik handphone, buka batere, liat tempat dudukan simcard, screw ada bekas-bekas dibuka atau tidak.
- LCD, Memeriksa LCD bisa dengan memasang wallpaper berwarna cerah, seperti biru, apabila warna yang dipancarkan meredup berarti lampu lcd melemah. Perhatikan juga titik-titik merah di layer, itu menandakan adanya Dead Pixel. Hindari yang seperti ini, karena LCD merupakan komponen hp yang mahal
- Nomor IMEI, Nomor IMEI ini penting untuk mengetahui mainboard masih asli atau tidak, caranya dengan menekan *#06#, lalu nomor yang keluar cocokkan dengan yang terdapat dibawah batere.
- Batere, Pastikan batere handphone yang kita beli tidak “ngedrop” caranya, saat membeli maksimalkan pemakaian hp dengan merekam atau menelpon (yang bebas pulsa aja) kalau batere masih bertahan sekitar 30 menit atau lebih tanpa “ngedrop”, berarti batere masih ok.
- Periksa Speaker dan Mic, Memeriksa speaker cukup dengan putarkan ringtone atau lagu dengan volume maksimum kalau suaranya tidak pecah, berarti speaker masih ok. Untuk mic, anda harus mencobanya dengan melakukan panggilan.
Demikian beberapa tips yang bisa kita gunakan saat membeli handphone bekas, semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar